Planet Baru : Tanpa Perbedaan

Satu mimpi lagi yang sering terngiang : suatu hari ada satu planet kehidupan baru, disana, tidak ada perbedaan agama, warna kulit, ras, kasta, ataupun kelas sosial. Semua hidup dalam keharmonisan dan cinta. Tidak ada lagi benteng pembatas antara dua orang yang saling mencintai. Disana bebas, namun tetap damai dalam satu keharmonian hidup.
Romeo dan Juliet tidak bisa bersatu karena ada permusuhan antara kedua orang tuanya. Di planet baru, kini, tidak ada lagi permusuhan seperti ini, kalau pun ada, selalu ada kedamaian yang mempersatukan kembali, dan akhir cerita selalu indah dan bahagia.
Yang crucial : ndak ada lagi deh masalah beda agama, beda ras, beda latar belakang sosial, ataupun beda level kehidupan, dan siapapun kalau jatuh cinta ataupun kalau mau menikah dengan orang yang ingin dipilihnya : bisa. Tak ada lagi larangan : jaga dong nama baik keluarga kamu, duh jangan malu-maluin keluarga deh, nama baik keluarga itu penting, tolong lupakan dia, cari yang lain!
Di planet itu, sesama manusia saling mencintai dan saling menyayangi, saling menghargai, perbedaan tetap ada, ada lelaki, ada perempuan, ada cantik, ada biasa saja, ada gemuk, ada kurus, karena perbedaan yang membuat hidup lebih indah dan berwarna-warni, tidak monoton. Karena ada perbedaan juga, cinta belum tentu bisa bersatu. Tapi kalau karena ada perbedaan, cinta bisa bersatu juga?
Semua manusia pada dasarnya sama kan, sama makan nasi, dan meminum air. (lagu Melly Goeslaw nih) So what kalau seseorang mencintai seseorang yang kebetulan berbeda sedikit : berbeda ras atau berbeda agama. Salah yah?